Independent Software Vendor

weh capeknya, molor jadi 20 jam. brangkat jam 4 sore dari stasiun tugu, sampai jam 1 siang di gambir.

ayo ayo ayo...

dari detik.com
Jakarta, Dari 250 perusahaan pengembang software independen (Independent Software Vendor/ISV) di Indonesia, hanya 10 yang dianggap sukses. Demi menggapai keberhasilan serupa, 240 ISV sisanya perlu mencapai standardisasi tertentu.

Developer Evangelist Microsoft Risman Adnan mengatakan ISV di Indonesia mayoritas belum memiliki arah bisnis yang tepat sehingga kalah bersaing dengan pengembang yang lebih kuat di tingkat lokal dan regional.

"ISV di Indonesia masih blur arahnya, belum seperti di luar negeri. Dari 250 total ISV dan SI (System Integrator), hanya 10 yang major. Misi kami di Microsoft sekarang ialah bagaimana mengakselerasi 240 ISV itu agar berkembang," kata Risman di Kantor Microsoft Indonesia, Bursa Efek Jakarta, Jumat (14/7/2006).

Menurut Product Marketing Manager untuk Application Platform Microsoft Indonesia Adrian Anwar, misi yang diemban Microsoft ialah meningkatkan kemampuan ISV tersebut dalam membangun software berstandard internasional dengan cara memberi akses pada teknologi terkininya, dan menyiapkan mitra-mitra yang siap membantu.

"ISV kita secara rating intelektual sebenarnya tidak kalah dengan luar negeri, kita cuma kalah di standardisasi saja. Itu yang menyebabkan pilihan banyak jatuh ke perusahaan besar atau ke luar negeri, karena dengan harga tak jauh beda pelanggan jelas memilih yang sudah terstandardisasi," pungkasnya.

Demi meningkatkan mutu para ISV tersebut, Microsoft bersama mitranya Hewlett-Packard pada 21 Juni 2006 ini, memberikan donasi berupa sebuah
perangkat hardware berteknologikan 64-bit beserta software-nya untuk tiap ISV dalam program Solution One. (rou)(nks/)

Algoritma & Pemrograman: Pertemuan01

Berikut materi kuliah "Algoritma dan Pemrograman" .

Materi Pertemuan01.
- Kontrak Kuliah Algoritma dan Pemrograman. download here
- Pengenalan Algoritma dan Pemrograman. download here

Dalam perkuliahan akan diajarkan Bahasa Pemrograman Bahasa C.
untuk software compiler bahasa C bisa memakai berikut:
- http://www.q-software-solutions.de/pub/lccwin32.exe
- atau yang sudah diextrak disini

virus osama

virus lagi virus lagi, puyeng euy


http://www.trendmicro.com/vinfo/hoaxes/hoaxDetails.asp?HName=Osama%20Bin%20Laden%20Virus%20Warning%20Hoax
======================
Osama Bin Laden Virus Warning Hoax
Type: Malware Related
Discovery Date: Apr 9, 2006 12:00:00 AM GMT -0800
Last Reported Date: Apr 9, 2006 12:00:00 AM GMT -0800
Description:
This email hoax warns users that email messages offering pictures of Osama Bin Laden hanged or captured contain a destructive virus that causes affected systems to crash.
While the said email messages have been used by several malware, this warning, or variations of this warning, are already outdated. Users are therefore advised to keep their antivirus software up-to-date, and to refrain from forwarding similar messages to other users.
Original Message:PLEASE INFORM EVERYONE!!!!!!!!!!!!!!!!! Emails with pictures of Osama Bin-Laden hanged are being sent and the moment that you open these emails your computer will crash and you will not be able to fix it! This e-mail is being distributed through countries around the globe, but mainly in the US and Israel. Don't be inconsiderate; send this warning to whomever you know. If you get an email along the lines of "Osama Bin Laden Captured" or "Osama Hanged" don't open the attachment.
Description Created: Apr 9, 2006 3:28:35 PM GMT -0800

reduce maintenance cost & time

sejak senen (16 oct) pikirannya mudik terus. Kerja tidak konsentrasi. Raga di jakarta tapi jiwa sudah di kampung halaman.

http://www.tempointeraktif.com/hg/it/2006/09/27/brk,20060927-84865,id.html

=============================
Menghemat Biaya dengan vProRabu, 27 September 2006 13:24 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Brakk! Setumpuk kertas dibanting Budi Wahyu Jati di hadapan dua karyawannya. Baru kali itu Budi, Country Manager Intel Indonesia, memperlihatkan "kemarahannya" di depan umum, bahkan di hadapan wartawan, Rabu pekan lalu.Kemarahan Budi disulut oleh Alda Siregar, Marketing Manager Intel Indonesia, yang tak dapat menyelesaikan tugasnya. Pasalnya, komputer Alda terinfeksi virus yang berasal dari surat elektronik (e-mail).Kejadian itu hanya sandiwara. Bahkan saat marah-marah, Budi juga tak mampu menahan senyum. Drama ala sinetron itu sengaja ditampilkan untuk mempermudah penjelasan Intel tentang platform yang baru mereka luncurkan: vPro.Platform vPro dikeluarkan Intel untuk menunjang aplikasi bisnis. Sebuah komputer bisa dibilang menggunakan platform ini bila menggunakan mikroprosesor Intel Core 2 Duo, Chipset Intel Q965, dan kartu ethernet Intel 82566DM Gigabit, yang dilengkapi dengan Intel Active Management Technology, serta Intel Virtualization Technology."Gampangnya, vPro adalah perubahan arah ketika dunia usaha dan manajer-manajer teknologi informasi melihat dan menggunakan komputer personal," ujar Budi. Kita tentu sudah mafhum, dengan prosesor Core 2 Duo, kinerja PC meningkat sekitar 40 persen, dan energi bisa dihemat hingga 40 persen.Nah, dengan aplikasi Active Management Technology (AMT)--programnya sudah ditanam di Chipset Intel Q965--berbagai kemudahan bisa didapatkan. Misalnya, petugas TI tak perlu "mengobati" komputer Alda yang terserang virus, dengan cara mendatangi mejanya.Petugas TI bisa mengatur komputer Alda atau komputer lainnya dari jarak jauh. Dari ruangannya, administrator TI bisa mengendalikan komputer Alda. Memang tak beda dengan teknologi manajemen desktop jarak jauh lainnya.Bedanya, kata Moehadi, Senior Network Engineer Information Technology Intel Asia, software ini ditanam pada lapisan di bawah sistem operasi, sehingga, walau komputer Alda dalam keadaan mati, ia bisa menyalakannya, lalu menginstalkan program antivirus, misalnya, mengirimkan update, atau program tambalan terbaru.Biaya yang diirit tentu saja tak sedikit. Menurut studi Zenith, kunjungan petugas TI ke meja kerja karyawan berkurang 87 persen. Secara keseluruhan, 54 persen biaya PC support bisa dihemat. Padahal, menurut survei Gartner, hampir 90 persen biaya yang dikeluarkan oleh bagian TI di suatu perusahaan adalah biaya perawatan.Selain itu, produktivitas bisa dikatrol. Waktu untuk menangani komputer bermasalah yang biasanya bisa diselesaikan dalam satu hari, menurut EDS Lab, bisa dihemat hanya dalam waktu dua jam. Menurut Atos Lab, waktu untuk menyebarkan update program keamanan bisa dikurangi hingga 86 persen.Platform ini juga menawarkan fungsi keamanan proaktif, karena software AMT memiliki kemampuan mengidentifikasi ancaman sebelum mencapai sistem operasi. Ia mampu mengawasi lalu lintas jaringan dan memutuskan jalur data bila perlu, memastikan agen keamanan tetap aktif, dan bisa mengisolasi aplikasi atau informasi penting dari upaya-upaya akses pihak yang tidak berhak.Beberapa pihak sudah merasakan keuntungan platform ini, antara lain BMW; Rumah Sakit Rakyat di Foshan, Cina; Kementerian Jalur Kereta Api Cina, Unisys; dan Cathay United Bank, Taiwan.Dengan tenaga TI yang terbatas dan stasiun yang tersebar di area yang sangat luas, Wakil Direktur Shanghai Railway Administration Li Fang Cheng, mengungkapkan pentingnya teknologi AMT untuk reparasi PC jarak jauh."Kami bisa menurunkan waktu tak aktif komputer (downtime) dari 8-24 jam tiap PC menjadi 15 menit sampai 2 jam," katanya. Efisiensi yang dihasilkan adalah waktu total tak aktif dari 1.500 PC yang mereka pakai, yang biasanya 2.400 jam per bulan, bisa dipangkas hingga hanya 720 jam.Platform ini sudah didukung banyak pihak, seperti HP, Lenovo, Symantec, Dell, Fujitsu, Adobe, Microsoft, SAP, CA, Acer, Asus, Samsung, Zyrex, dan masih banyak lagi. Sementara itu, basis Intel vPro juga bakal muncul pada komputer yang berlogo Windows Vista Premium, yang bakal meluncur di Indonesia awal Desember nanti.